ANALISIS PENDAPATAN DAN KELAYAKAN USAHA PECEL LELE DI KECAMATAN BELITANG DAN MARTAPURA

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Devi Yuliana
Tiyas Murtingsih
Miftakul Kohar

Abstrak

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk: 1) mengetahui pendapatan usaha pecel lele di Kecamatan Belitang dan Martapura. 2) mengetahui kelayakan yang didapatkan usaha pecel lele di Kecamatan Belitang dan Martapura. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata pendapatan yang diperoleh dari usaha pecel lele di Kecamatan Belitang dan Martapura sebesar Rp. 2.704.616/bulan dan Rp. 32.455.389/tahun. Usaha pecel lele secara finansial layak di kembangkan dengan memenuhi kriteria dengan nilai NPV Rp 20.529.833. IRR sebesar Rp 15,75%, Net B/C sebesar 1,24.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

Referensi

Ahmad, Hisyam, As’ari. 2013, “Peran UKM Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia”, Jember, Indonesia.

Amirullah dan Hardjanto, I. 2005. Pengantar Bisnis. Edisi Pertama.Graha Ilmu, Yogyakarta.

Andarwulan, N, Kusnandar, F, dan Herawati, D. 2011. Analisis Pangan. Dian Rakyat, Jakarta.

Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. PT. Rineka Cipta, Jakarta.

As’ari Ahmad Hisyam. 2013. ‘’Peran UMKM Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia’’. (Online), (http// ariejayuz. Blogspot.com).

Dian, F. Teni W. danTommy H.P. 2011. Teknik Analisis Pangan. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian, Bogor.

Downey,W.D dan S.P. Erickson. 1992. Manajemen Agribisnis. Edisi ke 2.Terjemahan R . Ghanda.S, dan A.Sirait. Erlangga. Jakarta.

Effendi, S. 1990. Unsur-unsur Penelitian Survei dalam Metode Penelitian Survei. LP3ES: Jakarta.

Rama, 2019. Pedagang warung tenda pecel lele melihat peluang usaha yang menjanjikan. Palembang.

Sadono, Sukirno. 2000. Makro Ekonomi Modern: Penerbit PT. Raja Grafindo Perkasa, Jakarta.

Saragih B. 2011. Kolesterol dan Usaha Usaha Penurunannya. Bimotry. Yogyakarta.

Saragih, B. 1997. Pembangunan Sektor Agribisnis dalam Kerangka Pembangunan Ekonomi Indonesia. BAPENAS, Jakarta.

Saragih, Bungaran. 1998. Agribisnis Paradigma Baru Pembangunan Ekonomi Berbasis Pertanian. CV Nasional. Jakarta.

Sjarkowi, F dan Marwan, S. 2004. Manajemen Agribisnis. CV. Baldad Grafiti Press. Palembang.

Sjarkowi, F. 2010. Manajemen Pembangunan Agribisnis. Penerbit. Baldad Grafiti Press.

Soekartawi. 1993. Risiko dan Ketidakpastian Dalam Agribisnis.Bpfe.Jakarta.

Soekartawi. 2001. Pengantar Agroindustri. Edisi 1. Cetakan 2. PT Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Tulus Tambunan. 2012. Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Indonesia. LP3ES. Jakarta.

Yakob, Ibrahim. 2009. Studi Kelayakan Bisnis. Edisi Revisi, Rinike cipta, Jakarta.