Analisis Nilai Tambah Usaha Pengolahan Ikan Belida Menjadi Kerupuk Di Kelurahan Kemalaraja Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten OKU

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Ary Eko Prastya Putra

Abstrak

The objectives of this study were to: 1) determine the amount of income obtained from processing belida fish into crackers in Kemalaraja Village, East Baturaja District, OKU Regency, 2) determine the amount of added value obtained from processing belida fish into crackers in Kemalaraja Village, East Baturaja District, Regency OKU. The results showed that the income obtained in the business of processing belida fish into crackers in Kemalaraja Village, East Baturaja District, OKU Regency is Rp. 549,288 / average production, while the added value generated in the business of processing belida fish into crackers in Kemalaraja Village, East Baturaja District, Regency OKU is IDR 627,465 / production average, and the added value per kg is IDR 38,128.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

Referensi

Frasetiandy, D. 2009. Menakar Dampak Sosial Perkebunan Swait. Diakses pada 4 November 2010. (http://www.walhi.or.id, diakses 4 November 2010).

Anonim. 2010. Majalah Warta Pasar Ikan Edisi Oktober.

Anonim. 2005. Jurnal Pengolahan Kerupuk Ikan Belida.

Anonim. 2018. Mengenal Sekilas Chitala Lopis, si Langka yang Dilindungi.

Arifudin, R. Ikan Belida Hewan Langka yang Dilindungi. BPTP. Palembang.

Arikunto, S. 2002. Metrodologi Penelitian. Penerbit PT. Rineka Cipta. Jakarta.

Arsyad, L. 2003. Ekonomi Manajerial. Edisi Kelima. Balai Pustaka. Yogyakarta.

Bleeker. 1851. Chitala hyposelonatus.

Downwy, W.D. dan Erickson, S.P. 2004. Manajemen Agribisnis. Erlangga. Jakarta.

Faizul.2009. Ekonomi Makro. Graha Ilmu. Yogyakarta

Fitriah M,. 2015. Analisis Nilai Tambah Penjualan Jamur Tiram. Skripsi STIPER Belitang, (tidak dipublikasikan)

Hermanto, F. 2010. Ilmu Usaha Tani. Penebar Swadaya. Jakarta
oersan. 2003. Teori Ekonomi Mikro. Selemba Empat. Jakarta.

Kastasapoetra. 2006. Manajemen Pertanian Agribisnis. P.T Gramedia. Jakarta.

Manullang. 2008. Dasar-Dasar Manajemen. Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta.

Marimin, dan Magfiroh N. 2010. Aplikasi Teknis Pengambilan keputusan dalam Manajemen Rntai Pasok. Bogor.

Mubaryoto. 2001. Pengantar Ekonomi Pertanian LP3ES. Jakarta.

Mulyadi. 2007. Akuntansi Biaya Edisi Kelima. Graha Ilmu. Yogyakarta.

Saragih, B. 2001. Suara dari Bogor Membangun Sistem Agribisnis. Yayasan USES Bekerjasama dengan SUCOFINDO. Bogor.

Sjarkowi, dan Marwan,S. 2004 Manajemen Pembangunan Agribisnis. CV Baldad

Soekartawi. 2001. Prinsip Dasar Komunikasi Pertanian. UI Press. Jakarta

Soekartawi. 2002. Analisis Usaha Tani. Jakarta: Universitas Indonesia.

Soekartawi. 2005. Agroindustr Dalam Perspektif Sosial Ekonomi. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Sugiyono. 2012. Mertode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Wastono. 2004. Materi Integritas Sains. Jakarta: Depdiknas.

Yudi, AB. 2010. Agribisnis terintegrasi Hulu dan Hilir. CV Muara ndah. Bandung